Jumat, 04 Maret 2011

Senam Pengagungan Illahi

Panduan Senam Perkasa,
10 Gerakan Fundamental,
untuk Teraphy Mandiri
Mencegah Penyakit, Merawat Tubuh Agar Tetap Sehat & Waras
Sampai Lanjut Usia.
Senam PERKASA, senam dahsyat diilhami oleh Gerakan Pengagungan Ilahi yang
telah berusia ribuan tahun semenjak Kerasulan Ibrahim a.s, Musa a.s, Daud a.s,
Sulaiman a.s, Ayub a.s, Zakaria a.s, Isa a.s, dan terhimpun di Rasullullah Muhammad
s.a.w.

Gerakan-gerakan spiritual tersebut kini telah berkembang menjadi gerakan untuk
Kesehatan Raga yang apabila konsisten dan sabar dalam mengaplikasikannya maka
kita akan mendapatkan Kemenangan Besar, berupa ketenangan jiwa dan sehat raga
sampai lanjut usia.
Senam PERKASA ini sangat mudah, untuk siapa saja dan dimana saja.
Keseimbangan antara Phisikal, Emosional, spRitual, aKAl dan SeksualitAs antara
kehidupan Duniawi dan Akhirati akan diperoleh untuk selamanya, selama kita mau
memahami dan mengaplikasikannya dengan sabar dan ikhlas.
Senam PERKASA ini telah tersebar keseluruh Nusantara bahkan Manca Negara,
dikembangkan oleh putra bangsa Indonesia semenjak tahun 2000.
Senam PERKASA juga dapat diartikan suatu teknik senam untuk mengembalikan
posisi dan kelenturan syaraf dan aliran darah, memaksimalkan suplai oksigen ke otak,
membuka sistem kecerdasan, sistem keringat dan sistem pemanas tubuh.
Senam ini berfungsi pula untuk memaksimalkan sistem pembakaran asam urat,
kolesterol, gula darah, asam laktat, crystal oxalate, sistem konversi karbohidrat,
sistem pembuatan elektrolit atau ozon dalam darah, sistem kesegaran tubuh, sistem
kekebalan tubuh dari energi negatif dan mengaktifkan dan mengoptomalkan kerja
sensor inti kesehatan di dalam tubuh manusia.
Senam PERKASA ini merupakan salah satu alternatif terbaik dalam berolahraga.
Waktunya cukup sekitar 20 menit per hari dengan frekuensi seminggu tiga kali.
Sebelum kita melakukan Senam Perkasa, posisi pada saat berdiri harus diperhatikan,
karena dengan posisi berdiri yang benar pada saat kita melakukan Senam Perkasa
akan menghasilkan manfaat secara OPTIMAL.
4
Berdiri Membersihkan Diri
Beberapa hal yang perlu diperhatikan :
1. Jarak antara kedua telapak kaki kurang lebih 2-3 kepal tangan.
2. Posisi badan tegak lurus menghadap ke depan..
3. Sebagai patokan, jari kelingking menghadap lurus ke depan (sisi-sisi telapak
kaki kanan & kiri luar sejajar).
4. Atur nafas dan dalam posisi relaks (tidak tegang).
5. Berdo’a sebelum memulai gerakan Senam Perkasa agar mendapat hikmah
dari setiap gerakan yang kita lakukan dan dibukakan seluruh system
di tubuh kita.
Catatan : Seluruh gerakan menggunakan teknik pernafasan dengan cara menarik dan
mengeluarkan nafas melalui hidung dan ditahan di dada, karena system pernafasan yang
sempurna melalui hidung dan diolah di dada /Paru-paru.
Gambar Gerakan dan Teknik Berdiri Yang Baik dan Benar
5
Gerakan 1, Jurus ALLAH Maha Besar
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi kedua tangan lurus dan telapak tangan dibuka seperti berdoa, lakukan
gerakan rukuk kemudian tarik nafas dalam - dalam melalui hidung dan nafas
ditahan di dada, kemudian tegakan badan dan angkat kedua tangan lurus
ke atas. Kedua telapak tangan menghadap ke belakang.
2. Hadapkan kepala ke atas, nafas masih ditahan di dada.
3. Turunkan ke dua tangan, nafas masih ditahan di dada, kepala tetap menghadap
ke atas.
4. Angkat kembali kedua tangan, nafas masih ditahan di dada, Kepala tetap
menghadap ke atas.
5. Ulangi gerakan tersebut bertahap 5 kali, 7 kali dan 10 kali ayunan dalam
satu nafas.
6. Selesai melakukan gerakan ayunan tangan pada hitungan terakhir, saat
posisi kedua tangan di atas, tahan posisi tersebut sebentar (5 hitungan),
kemudian turunkan tangan perlahan dan keluarkan nafas melalui hidung.
Semakin sering melakukan gerakan ini semakin baik.
b. Philosophy Gerakan :
Menyatukan energi (cahaya ) kita dengan energi (cahaya ) ilahi yang
meliputi segala sesuatu. yang ada di langit dan dibumi. Rasakan
keberadaan energi Ilahi didalam diri. Energi ini akan mengubah kita dan
menyehatkan kita. Energi Ilahi yang ada dilangit akan mengalir melalui
tubuh kita menuju bumi, akan terasa getaran yang halus meliputi seluruh
badan, seluruh tubuh akan bergetar. Kita akan merasakan mengalirnya
semesta ke dalam diri. Bukan lagi energi yang mengalir tetapi semesta.
Identitas pribadi kita akan hilang , yang terasa adalah semesta , kerajaan
langit dan kerajaan bumi , nuansa ALLAH Yang Maha Besar dan meliputi
segala sesuatu. Akan masuk ke suasana kosong, tanpa diri ( tanpa ego )
yang ada hanya ALLAH.. Tidak ada daya kekuatan kecuali dari ALLAH.
6
Kerajaan langit dan bumi milik ALLAH dan kepada ALLAH kembali segala
urusan. Kita masuk ke suasana ikhlas ( tidak merasa berbuat ), bila kita
ikhlas maka semua urusan diambil alih oleh ALLAH. Seluruh tubuh kita akan
teraliri cahaya ilahi.
c. Manfaat Gerakan :
1. Membuka system pernafasan, mengoptimalkan
oksigen dan mengkonversinya agar dapat diserap
oleh sel - sel tubuh ( oksigen adalah sumber
kehidupan, setiap sel dalam tubuh membutuhkan
oksigen untuk dapat hidup dan bertumbuh serta
meregenerasi sel - sel yang rusak ).
2. Mencegah dan menyembuhkan asma.
3. Mencegah Kanker thyroid.
4. Mencegah & menyembuhkan bronchitis.
5. Membuka aura dan melapangkan dada.
6. Menghilangkan kesombongan dan meningkatkan
keikhlasan.
7
Gerakan 2, Jurus Gempa Bumi
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi kedua tangan lurus dan telapak tangan dibuka seperti berdoa,
lakukan gerakan rukuk kemudian tarik nafas dalam - dalam melalui hidung
dan nafas ditahan di dada, kemudian tegakan badan atau agak condongkan
badan ke belakang dan angkat kedua tangan lurus ke atas.
Kedua telapak tangan menghadap kebelakang.
2. Hadapkan kepala ke atas, nafas masih ditahan di dada.
3. Angkat kedua tumit dan hentakkan sekeras mungkin ke lantai sampai
kepala, dada, perut dan area reproduksi bergetar.
4. Ulangi gerakan tersebut bertahap 10 kali, 20 kali, 30 kali hentakan dan
seterusnya dalam satu nafas.
5. Selesai melakukan gerakan, pada saat posisi kedua tangan masih di atas,
tahan posisi tersebut sebentar (5 hitungan), kemudian turunkan kedua
tangan perlahan dan keluarkan nafasnya melalui hidung.
Semakin sering melakukan gerakan ini semakin baik.
b. Philosophy Gerakan :
Meniru gerakan nabi Ayub , ketika beliau sakit yang sangat berat,
disembuhkan ALLAH lewat gerakan menghentakkan tumit ke bumi sampai
keluar air keringat dan bermandikan keringat. Gerakan ini akan mengalirkan
energi keseluruh tubuh dan membongkar semua sumbatan energi.
8
c. Manfaat Gerakan :
1. Untuk memperkuat jantung, mencegah bengkak
dan reumatik jantung
2. Membuang energy negatif.
3. Memicu energy vibrasi, membuka Sensor
Keringat dan mengaktifkan kelenjar getah
bening / air liur, serta memancarkan Sinar
Laser dari pusat otak dan sumsum tulang
belakang untuk menembus pori - pori,
membakar virus dan bakteri di sekujur tubuh.
4. Mencegah & menyembuhkan alergi.
5. Mencegah dan mengobati gangguan prostat.
6. Melancarkan menstruasi dan mencegah frigiditas
dini.
9
Gerakan 3, Jurus Baling-Baling / Pusaran Biolistrik
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi kedua tangan lurus dan telapak tangan dibuka seperti berdoa,
lakukan gerakan rukuk kemudian tarik nafas dalam-dalam melalui hidung
dan nafas ditahan di dada, kemudian tegakan badan atau agak condongkan
badan ke belakang tegakkan kedua tangan ke atas.
2. Hadapkan kepala ke atas, nafas masih ditahan di dada.
3. Angkat kedua tumit dan hentakkan ke lantai sambil memutar kedua
tangan ke belakang.
4. Ulangi gerakan tersebut bertahap 10 kali, 20 kali dan 30 kali putaran
dalam satu nafas.
5. Selesai melakukan gerakan pada saat posisi kedua tangan masih di atas,
tahan posisi tersebut sebentar ( 5 hitungan ), kemudian turunkan kedua
tangan perlahan dan keluarkan nafasnya melalui hidung.
Semakin sering melakukan gerakan ini semakin baik.
b. Philosophy Gerakan :
Melapangkan dada agar semua urusan menjadi mudah dan lancar. Semesta
ada didalam diri , sebesar apapun persoalan yang ada tidak akan
menyesakkan dada .
c. Manfaat Gerakan :
1. Mengambil sebanyak mungkin oksigen
untuk di proses di paru-paru dan
melapangkan dada.
2. Meningkatkan cadangan elektrolit dalam darah.
3. Mendorong sampah biolistrik dari perasaan
emosi, kesedihan, kedongkolan, kesombongan
4. Mencegah dan mengobati masuk angin.
5. Melenturkan simpul-simpul syaraf di kedua
belah tangan.
6. Melatih system pernafasan sehingga nafas
bertambah panjang dan meningkatkan kualitas
suara.
10
Gerakan 4, Jurus Tunduk Syukur / Jurus Ruku Nabi Musa /
Jurus Salam Jepang
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi kedua tangan lurus dan telapak tangan dibuka seperti berdoa,
lakukan gerakan rukuk kemudian angkat kedua tangan lurus ke atas,
badan ditegakkan sambil menarik nafas dalam - dalam melalui hidung dan
nafas ditahan di dada.
2. Kemudian lakukan gerakan membungkuk turunkan kedua tangan dan
pegang engkel kaki, siku lurus, pandangan ke depan, dongakkan kepala
dan tahan selama 40 hitungan hingga pundak bergetar.
3. Wajah, telinga, ubun-ubun memerah, terasa kepala mau pecah.
4. Setelah mencapai 40 hitungan, sambil tetap menahan nafas, gerakkan
badan ke posisi tegak, angkat kedua tangan lurus ke atas.
5. Tahan posisi tersebut sebentar ( 5 hitungan ) kemudian turunkan kedua
tangan perlahan dan keluarkan nafasnya melalui hidung.
Catatan : lakukan hitungan secara bertahap 10,20,30,40 dan seterusnya pada saat
posisi rukuk, semakin sering kita berlatih gerakan tersebut hitungannya
akan semakin lama dan nafas akan semakin kuat.
b. Philosophy Gerakan :
Tunduk patuh pada ALLAH , pasrah atas semua keputusan dan peraturan ALLAH. Segala
sesuatu hakikatnya adalah tampilan ALLAH yang meliputi segala sesuatu. Kita lenyap
didalam ALLAH . Tidak ada apa apa , yang ada hanya ALLAH yang Maha Suci. Tidak ada
ciptaan ALLAH yang sia sia dan secara menyeluruh segala sesuatu hakikatnya suci dan
sakral
11
c. Manfaat Gerakan :
1. Melonggarkan otot-otot punggung bagian bawah, paha dan betis.
2. Melonggarkan otot-otot perut, abdomen dan ginjal.
3. Mengeluarkan energy negatif dari perasaan-perasaan amarah,
kesedihan, kekecewaan, kedongkolan, frustasi dll.
4. Mempermudah persalinan bagi ibu hamil yang melakukannya
secara rutin.
5. Dapat menyembuhkan berbagai penyakit akibat membengkoknya
tulang punggung.
6. Menghindarkan beragam penyakit yang menyerang ruas tulang
belakang yang meliputi : ruas tulang punggung, ruas tulang
pinggang dan ruas tulang tungging.
7. Mengobati sinusitis.
8. Mengobati migrain.
9. Membuka aura wajah.
12
Gerakan 5, Jurus Gedor Dengkul / Jurus Gravitasi, Anti Pikun
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi kedua tangan lurus dan telapak tangan dibuka seperti berdoa,
lakukan gerakan rukuk kemudian tarik nafas dalam-dalam melalui hidung
dan nafas ditahan di dada, kemudian tegakan badan dan angkat kedua
tangan lurus ke atas. Kedua telapak tangan menghadap ke belakang.
2. Hadapkan kepala ke atas, nafas masih ditahan di dada.
3. Jatuhkan badan seperti hendak bersujud seraya lutut dibenturkan sekeras
mungkin ke lantai.
4. Kembalikan badan ke posisi berdiri, kedua tangan masih lurus ke atas dan
kepala tetap dalam posisi tengadah, nafas masih ditahan di dada.
5. Ulangi gerakan tersebut bertahap 10 kali, 20 kali dan 30 kali dalam satu
nafas.
6. Selesai melakukan gerakan pada saat posisi kedua tangan masih di atas,
tahan posisi tersebut sebentar ( 5 hitungan ), kemudian turunkan kedua
tangan perlahan dan keluarkan nafasnya melalui hidung.
Catatan : Tidak perlu khawatir tempurung akan retak atau pecah pada saat melakukan
gerakan ini, karena yang dibenturkan/ditrigger adalah jaringan syaraf dibawah
Permukaan kulit yang posisinya berada di bawah tempurung.
b. Manfaat Gerakan :
1. Mencegah tumor / radang otak.
2. Mencegah stroke.
3. Mencegah pikun dini.
4. Mencegah parkinson.
5. Membuka pori-pori dan
membuang sampah tubuh melalui
keringat.
6. Meningkatkan kecerdasan.
13
Gerakan 6, Jurus Pompa Dragron / Jurus Keperkasaan
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi kedua tangan lurus dan telapak tangan dibuka seperti berdoa,
lakukan gerakan rukuk kemudian tarik nafas dalam-dalam melalui hidung
dan nafas ditahan di dada, kemudian tegakan badan dan angkat kedua
tangan lurus ke atas. Kedua telapak tangan menghadap ke belakang.
2. Hadapkan kepala ke atas, nafas masih ditahan di dada.
3. Jatuhkan badan seperti hendak bersujud seraya lutut dibenturkan
sekeras mungkin ke lantai.
4. Kedua tumit dipinggir pantat.
5. Kedua tangan memegang engkel kaki.
6. Lakukan ayunan hingga tulang kering terasa panas dan pegal, nafas
masih ditahan di dada.
7. Selesai melakukan gerakan ayunan keluarkan nafas perlahan melalui
hidung dan hadapkan kembali kepala ke depan.
Semakin sering melakukan gerakan ini semakin baik.
Catatan : Lakukan gerakan ayunan seperti pompa ini secara bertahap mulai dari 15
ayunan, 20, 30 dan seterusnya sambil tetap menahan nafas di dada.
b. Manfaat Gerakan :
1. Melenturkan otot-otot paha dan lutut.
2. Mengeluarkan energy negatif dari sampahsampah
perasaan yang terpendam.
3. Mencegah gangguan prostat.
4. Meningkatkan kualitas hubungan suami istri.
5. Melancarkan proses persalinan bagi Ibu
hamil yang rutin melakukan gerakan tersebut.
6. Melancarkan dan mengurangi rasa sakit pada
saat menstruasi.
14
Gerakan 7, Jurus Sujud Perkasa
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi Duduk Perkasa seluruh jari kaki ditekuk, kedua tumit di samping
pantat, kedua tangan memegang engkel kaki.
2. Lakukan gerakan sujud/awahan untuk menarik nafas sebanyak-banyaknya
dan ditahan di dada, sambil menarik badan ke posisi tegak dan kemudian
lakukan kembali gerakan sujud yang lama tahan sampai 40 hitungan.
3. Pada saat sujud posisi kepala menghadap ke depan, pantat tidak diangkat,
usahakan dagu sampai menempel ke lantai.
4. Selesai hitungan terakhir angkat posisi badan tegak, tahan sebentar
kemudian keluarkan nafasnya perlahan melalui hidung.
Catatan : Lakukan gerakan Sujud Perkasa ini secara bertahap mulai dari 20 hitungan,
30, 40 dan seterusnya sambil tetap menahan nafas di dada.
Semakin sering Melatih gerakan ini semakin lama hitungannya akan semakin
kuat nafasnya.
b. Manfaat Gerakan :
1. Membuang energy negatif dari system
reproduksi.
2. Membuang sampah syahwat.
3. Mengobati kolesterol.
4. Mengobati asam urat.
5. Mencegah dan mengobati rematik pada
ruas jari kaki.
6. Membuang sampah biolistrik pada
sistem jantung, ginjal dan pencernaan.
7. Mengobati vertigo.
8. Meningkatkan keharmonisan hubungan
suami istri.
9. Mengobati penyakit maag.
15
Gerakan 8, Jurus Balancing / Keseimbangan.
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi duduk perkasa
2. Tarik nafas, tahan di dada. Kepala menghadap kedepan.
3. Bersujud dengan pandangan ke depan.
4. Kedua telapak kaki diangkat dan bertumpu pada lutut.
5. Tangan diulurkan kedepan, tidak menyentuh lantai.
6. Tahan 20 hitungan.
7. Naikkan badan kedua tangan diangkat ke atas dan langsung duduk
pembakaran.
8. Keluarkan nafas perlahan.
b. Manfaat Gerakan :
1. Melatih keseimbangan otak kanan dan kiri.
2. Meningkatkan konsentrasi.
3. Meningkatkan daya tahan tubuh.
4. Melatih kekuatan lutut.
5. Melatih keseimbangan organ-organ tubuh.
6. Meningkatkan konsentrasi.
16
Gerakan 9, Jurus Sujud Pembakaran
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi Duduk Pembakaran / Duduk Sinden / Duduk Jepang, kaki dibuka
usahakan pantat menempel ke lantai, tangan di pangkal paha ( posisi
jari-jari rapat).
2. Lakukan gerakan sujud / awahan tarik nafas sebanyak - banyaknya dan
ditahan di dada, sambil menarik badan ke posisi tegak dan kemudian
lakukan kembali gerakan sujud yang lama tahan sampai 40 hitungan.
3. Pada saat sujud posisi kepala menghadap ke depan, pantat tidak
diangkat, usahakan dagu sampai menempel ke lantai.
4. Selesai hitungan terakhir angkat posisi badan tegak tahan sebentar
kemudian keluarkan nafasnya perlahan melalui hidung.
Catatan : Lakukan gerakan Sujud Pembakaran ini secara bertahap mulai dari 20
hitungan,30,40 dan seterusnya sambil tetap menahan nafas di dada.
Semakin sering melatih gerakan ini semakin lama hitungannya akan
semakin kuat nafasnya.
b. Manfaat Gerakan :
1. Membakar asam urat, kolesterol, gula darah, lemak, virus, bakteri dan racun tubuh
lainnya.
2. Mendorong elektrolit ke otak, mata, telinga, hidung, area wajah (membuka aura)
3. Mencegah dan mengobati vertigo, migrain dan gangguan kepala lainnya.
4. Mencegah dan mengobati radang tenggorokan.
5. Bagi Ibu hamil apabila sering melakukan gerakan ini, dapat mempertahankan
posisi normal pada janin (tidak sungsang).
6. Menstabilkan tekanan darah.
7. Menambah elastisitas tulang.
17
Gerakan 10, Baring Pasrah
a. Teknik Gerakan :
1. Posisi duduk pembakaran, kaki dilipat dan pantat menempel di lantai.
2. Rebahkan tubuh perlahan-lahan hingga posisi terlentang.
3. Lengan diatas kepala, posisi telapak tangan tertelungkup.
4. Nafas diatur serileks mungkin.
5. Lakukan 5 sampai 10 menit.
b. Philosopy Gerakan :
Setelah melakukan gerakan gerakan fundamental sebelum nya yang
membuka segala sumbatan dan mengaktifkan semua sensor tubuh, maka
selanjutnya kita memasrahkan pengaturan nya pada sistem tubuh kita,
yang akan menyelesaikan segala permasalah tubuh dan membersihkan
tubuh dari berbagai sampah phisik maupun non phisik.
Kita hanya menjadi saksi bisu yang menonton dengan ikhlas semua
proses tersebut berlangsung. Seolah olah anda duduk ditepi sebuah
sungai seusai sebuah badai, anda melihat air sungai mengalir membawa
banyak sampah. Demikian pula anda harus mengamati gerak anda sendiri
--- mengikuti setiap pikiran , setiap perasaan, setiap niat, setiap motif ----
sekedar amati saja. Mengamati itu juga menyimak, artinya sadar dengan
mata anda , dengan telinga anda , tentang segala nilai yang telah
diciptakan manusia yang olehnya anda terkondisi ; Dan hanyalah sadar
sepenuhnya ini yang akan mengakhiri semua pencarian
Sambil baring pasrah baca doa berikut :
Ya ALLAH pancarkanlah cahaya pada hatiku , cahaya pada
pendengaranku, cahaya pada penglihatanku, cahaya pada dagingku ,
cahaya pada darah dan tulangku, cahaya didepanku, cahaya
dibelakangku, cahaya dibawahku, cahaya diatasku, cahaya disebelah
18
kananku , cahaya disebelah kiriku dan cahaya dalam kuburku. Ya ALLAH
tambahkanlah aku cahaya dan berilah aku cahaya, pancarkanlah padaku
cahaya dengan hakikat kebenaran MU , Ya ALLAH Yang Maha Pengasih
diantara para pengasih
Ya TUHAN kami , sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah
kami, sesungguhnya ENGKAU Maha Kuasa atas segala sesuatu
b. Manfaat Gerakan :
1. Melapangkan dada.
2. Mencegah dan mengobati asma.
3. Melenturkan tulang punggung.
4. Mengoptimalkan aliran biolistrik tubuh.
5. Menarik otot-otot paha, perut dan pinggang.
6. Meningkatkan rangsangan seksual.
7. Bagi wanita dapat mengurangi rasa sakit saat haid.
8. Mencegah osteoporosis dini.
9. Membakar lemak di perut, pinggul dan paha.
19
Gerakan Statis (Duduk Diam Rasakan)
Duduk Pembakaran / Duduk Iftirasy / Duduk Simpuh / Duduk Sinden /
Duduk Sufi / Duduk Jepang
Sikap duduk yang terbaik dalam melakukan berbagai aktifitas seperti : berdzikir, berdo’a,
membaca, belajar, menonton televisi, makan, minum dan lainnya adalah dengan Duduk
Pembakaran/Duduk Iftirasy/Duduk Simpuh/Duduk Jepang/Duduk Sinden.
Sesungguhnya, di dalam tubuh manusia terdapat sejumlah “sensor”, salah satunya adalah
sensor pemanas tubuh/pembakaran yang terletak di pangkal telapak kaki atas, antara jempol
dan telunjuk. Sensor pembakaran ini jika ditekan agak lama dan keras akan menimbulkan
polarisasi medan magnet di telapak kaki sehingga terjadi konversi energi negatif menjadi
energi pembakaran yang berguna untuk membakar asam urat, gula darah, asam laktat,
kolesterol, crystal oxalate dan racun tubuh di jaringan telapak kaki.
Ketika kita melakukan duduk pembakaran dengan benar maka akan terjadi perubahan
warna di telapak kaki kita, mulai dari ungu, biru tua hingga hitam. Dan setelah benar-benar
mengalami proses pembakaran, telapak kaki kita akan berwarna merah delima serta terasa
hangat ketika diraba. Pada orang yang sedang terserang flu, pilek atau keracunan obat
biasanya telapak kakinya akan terasa dingin, berkeringat, serta pucat, juga berwarna ungu
hingga kehitaman.
Lakukan duduk seperti ini statis/tidak berubah minimal 20 menit (nafas bebas) setiap hari
agar kita mendapatkan kesegaran tubuh yang prima dan jauh dari berbagai penyakit. Karena
duduk seperti ini tidak nyaman terutama bagi yang sedang sakit, sebaiknya lakukan sambil
beraktifitas seperti menonton TV, membaca, bekerja di computer, setrika pakaian dll, agar
fokusnya tidak kepada rasa sakit, pegal, panas dan kesemutan pada saat melakukan
gerakan statis ini.
Philosophy nya :
Selama melakukan duduk pembakaran ini, diniatkan dalam hati sebagai duduknya seorang
hamba yang sedang menghadap ALLAH yang Maha Suci , dengan postur tawaduk
(merendahkan diri ) dihadapan ALLAH. Berhadapan dengan Yang Maha Suci maka kita pun
akan tersucikan , sehingga segala sakit kita , mulai dari sakit phisik sampai sakit Rohani juga
akan hilang lenyap tanpa bekas . Serahkan kebencian Anda pada NYA. ALLAH akan
mendaur ulang energi benci Anda dan mengembalikannya dalam bentuk kasih. Serahkan
keangkuhan Anda dan terimalah kelembutan dari NYA. Serahkan ketololan dan ketidak
warasan Anda , dan terimalah kesadaran dan kewarasan dari ALLAH. Selama duduk
20
pembakaran ini bila terasa sakit , yakini bahwa kita sedang mengembalikan sakit sakit di
tubuh kita kepada ALLAH untuk didaur ulang oleh ALLAH yang akan dikembalikan kepada
kita dalam bentuk kesehatanan. Bila duduk pembakaran dalam waktu yang lama sudah tidak
terasa sakit, dan yang terasa adalah kehangtan dan kenyamanan berarti penyakit kita telah
hilang dan telah diubah menjadi nikmat sehat.
Gerakan Statis (Duduk Diam Rasakan, Seperti Patung Batu)
Duduk Gagah PERKASA / Duduk Tobat
Setelah melakukan duduk pembakaran minimal 20 menit maka toksin-toksin atau racunracun
tubuh yang terkumpul di kedua telapak kaki harus dibuang/digrounded dengan cara
duduk perkasa/duduk tobat, lakukan minimal 5 menit.
Gerakan statis ini membantu juga bagi yang sulit buang air besar/konstipasi karena duduk ini
dapat memperbaiki sistem pencernaan. Selanjutnya bagi yang ingin perkasa saat
berhubungan suami istri, lakukan duduk perkasa ini selama 15-20 menit setiap hari, dalam
waktu 1-2 minggu akan terjadi perubahan yang signifikan.
Disetiap ruas-ruas jari kita sebenarnya terdapat sensor syaraf yang berguna untuk
membuang energi negatif atau sampah biolistrik dari setiap organ tubuh. Listrik negatif ini
jika terlalu banyak/overload akan menyebabkan sel tubuh kita bengkak, urat syaraf
meregang, peredaran darah menjadi tidak lancar. Kekacauan biolistrik tubuh akan
menyebabkan berbagai penyakit mudah menyerang. Oleh karena itu sensor-sensor tersebut
harus selalu dibersihkan dari penyumbatan dan pengapuran serta harus dijaga
kelenturannya dengan duduk perkasa/duduk tobat dengan menekuk maksimal seluruh jarijari
kaki. Setelah melakukan duduk perkasa, segera berdiri dan hentakkan kedua tumitnya
sekeras mungkin agar rasa pegal, panas dan mati rasa segera hilang.
21
Duduk perkasa/duduk tobat ini dapat mencegah penyakit diabetes, sulit buang air
besar/kecil, gangguan prostat, hernia dan mencegah stroke. Pada saat mandi pun sangat
baik jika posisinya sambil duduk Perkasa untuk mengeluarkan energi negative dari system
pikiran, keperkasaan, pernafasan, penglihatan dan pencernaan.
Philosophy nya :
Postur duduk perkasa ini diniatkan sebagai duduknya seorang khalifah , wakil ALLAH di
muka bumi. Ketika seorang manusia telah menghadap ALLAH dengan tawaduk , bersimpuh
dihadapn NYA dan disucikan oleh NYA , maka selanjutnya dia mengambil postur duduk
gagah perkasa untuk mengurus alam mewakli ALLAH sebagai khalifah NYA. Selama duduk
dengan postur ini , cahaya ilahi akan memancar dari diri kita , sifat Rahman dan Rahim
(Kasih dan Sayang) ALLAH terpancar dari kita ke alam ini. Kita mengelola alam ini atas
nama ALLAH dengan memakai sifat Rahman dan Rahim NYA.
22
23

1 komentar:

  1. sangat menarik bila qt dapat sehat tanpa menggunakan obat dasyat

    BalasHapus

ak sentika